Arti Dan Contoh Pantun

Berakit rakit kehulu,  berenang renang  renang ketepian adalah salah satu pantun yang paling sering kita dengar ataupun  sering kita ucapkan. Mungkin diantara kita ada yang belum tahu atau mengerti apasih sebenarnya pantun itu?? (clingak… clinguk..). Dari pada anda semakin nggak tahu tentang pantun, lebih baik anda  lanjtkan membaca.

Pantun adalah salah satu jenis puisi lama.

Pantun terdiri dari dua bagian pokok yaitu, sampiran dan isi pantun. Sampiran dalam pantun terdapat pada baris pertama dan kedua, contoh: berakit rakit kehulu, berenang renag ketepian. Biasanya berisi lukisan alam atau apa saja yang dapat diambil sebagai kiasan atau cermin dari yang tersimpul di dalam isi pantun. Sedangkan isi pantun terdapat pada baris ketiga dan keempat,contoh: bersakit sakit dahulu, bersenang senang kemudian. Sajak dari  pantun adalah A-B-A-B. Pantun yang baik adalah pantun yang adalah harus ada hubungan antara sampiran dan isi. Jenis jenis pantunpun beragam antara lain:

1.       Pantun Agama /Adat:

Sungguh indah pintu di pahat

Burung Puyuh Diatas dahan

Kalau hidup hendakselamat

Taat selalu perintah Tuhan

2.       Pantun Jenaka/lucu:

Jambu Merah

Di dunding

Jangan marah

Just Kidding

Buah Kedondong

Buah atep

Dulu bencong

Sekarang tetep

3.       Pantun Anak Anak:

Merah warna buah tomat

Membuat sayur terasa nikmat

Bete ingin mencari sahabat

Agar hidup punya manfaat

 Mungkin itu saja tentang arti dan contoh Pantun, jika ada yang mempunyai contoh pantun yang keren bis adi share disini.